Poster : Presiden Jokowi Hapus Mata Kuliah Pancasila?


Dikutip dari CNBC IndonesiaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan aturan baru yang tak lagi mencantumkan Pancasila dan Bahasa Indonesia dalam Standar Nasional Pendidikan.

Keputusan tersebut tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan yang diteken Jokowi pada 30 Maret lalu, seperti dikutip dalam salinan PP tersebut, Jumat (16/4/2021).

"Standar Nasional Pendidikan digunakan pada pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat pada jalur pendidikan formal, jalur pendidikan nonformal, dan jalur pendidikan informal," bunyi PP tersebut.

Dalam aturan ini, pemerintah memutuskan untuk menghilangkan Pancasila dan Bahasa Indonesia dalam Standar Nasional Pendidikan pada kurikulum pendidikan tinggi.

Dalam Undang-Undang (UU) 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi, Pancasila dan Bahasa Indonesia masuk dalam kurikulum tertinggi. Sementara dalam PP Ini, kedua topik tersebut dihilangkan.

Sate Ayam Madura Makanan Tradisional Dari Madura, Jawa Timur

 

sumber gambar : https://doyanresep.com/

        Sate Ayam Madura (Madura Chicken Satay) adalah sejenis sate yang terbuat dari ayam dan dicampur dengan bumbu khas dari Madura, Jawa Timur. Sate Ayam Madura (Sate Ayam Madura) adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang paling terkenal. Hampir seluruh daerah di Indonesia memiliki penjual makanan ini.

        Dari tampilannya, sate ayam madura ini hampir sama dengan sate ayam indonesia, namun yang menjadi ciri khas dari sate ayam madura ini adalah rasa sambalnya yang khas. Selain itu daging sate juga terasa sangat empuk dan memiliki aroma yang enak serta menggugah selera.

        Cara pengolahan Sate Ayam Madura hampir sama dengan sate biasa, pertama ayam dipotong kecil-kecil sesuai ukurannya, kemudian ditusuk dengan tusuk sate. Adapun bumbu kacang pada Sate Ayam Madura terbuat dari kacang tanah yang digoreng, digiling hingga halus dan diolah dengan bumbu khas. Dalam proses pemanggangan, daging yang ditusuk direndam dalam bumbu lalu dibakar dengan arang tempurung kelapa. Saat memanggang sate biasanya dilapisi dengan lemak ayam untuk menambah aromanya. Selain itu, sebagian orang menaburkan air jeruk nipis di atas arang agar rasa sate tidak berasap.
Dalam penyajiannya, sate ayam madura ini biasa disantap dengan selai kacang, kecap, lontong kubus, irisan jeruk nipis dan acar. Selain itu, bagi yang suka dengan rasa pedas biasanya para penjual menyediakan sambal yang khas untuk menikmati Sate Ayam Madura ini.

        Sate Ayam Madura ini memiliki rasa yang sangat unik. Satu hal yang membuat sate ayam ini enak adalah bumbu kacang. Bumbu kacang pada Sate Ayam Madura biasanya menggunakan kemiri sebagai bumbu tambahan, sehingga memiliki rasa yang unik. Selain itu, daging sate yang terasa empuk dan aromanya sangat khas membuat santapan semakin nikmat.

        Sate Ayam Madura merupakan makanan tradisional yang sangat populer di Indonesia. Hampir semua daerah, terutama kota-kota besar di Indonesia memiliki penjual makanan ini. Oleh karena itu, kita tidak perlu jauh-jauh untuk menikmatinya di Madura. Untuk rasa, jika penjualnya orang Madura lokal, biasanya tidak ada bedanya. Sate ayam madura ini biasa dijual di warung-warung terdekat atau pinggir jalan.

Bika Ambon, Makanan Khas Medan, Sumatera Utara

sumber gambar : https://asset-a.grid.id/

        Bika Ambon adalah kue basah khas yang berasal dari Medan, Sumatera Utara. Ciri khas dari potongan kue ini berwarna kuning dengan rongga di dalamnya. Selain itu, kue Bika ambon juga memiliki rasa dan aromanya yang unik yang membuat kita ketagihan untuk memakannya. Di Kota Medan sendiri, kue Bika Ambon ini cukup terkenal dan menjadi salah satu simbol kuliner kebanggaan masyarakat setempat. Oleh karena itu, akan selalu menjadi permainan bagi pecinta makanan dan wisatawan saat berkunjung ke sana.

        Saat pertama kali mendengar nama kue bika ambon ini, pasti kita mengira kue ini berasal dari daerah maluku yang ada di timur indonesia. Namun nyatanya kue Bika Ambon ini memang sangat populer di Medan, Sumatera Utara. Dari berbagai sumber yang kami temukan, berbagai versi cerita dapat ditemukan, yang dapat menjelaskan asal-usul nama Bika Ambon. Salah satunya penjelasan dari budayawan dan sejarawan M. Muhar Omtatok yang menjelaskan bahwa inspirasi asli kue Bika Ambon berasal dari kue khas melayu yaitu bika atau disebut juga bingka. Kue tersebut kemudian dimodifikasi dengan menambahkan bahan pengembang berupa Nira atau Tuak Enau. Sehingga bagian dalamnya menjadi berlubang dan memiliki rasa yang berbeda dengan kue bika khas melayu.

        Kemudian kue ini mulai dinamakan kue Bika Ambon karena pertama kali dijual di perempatan Jl. Ambon-Medan Sei Kera. Karena banyaknya peminat, maka sesuai dengan nama jalannya, kue jenis ini menjadi populer yang biasa disebut dengan kue Bika Ambon. Asal usul dan nama Bika Ambon masih kontroversial. Namun meski begitu, kue Bika Ambon tetap menjadi salah satu makanan khas masyarakat Medan.

        Bika ambon ini memiliki cita rasa yang sangat unik. Perpaduan rasa yang legit dan teksturnya yang kenyal pasti akan membuat kita merasa tersendiri saat memakannya. Selain itu aromanya yang kuat juga sangat menggugah selera.
Kue Bika Ambon merupakan makanan khas yang sangat terkenal di Medan Sumatera Utara. Selain dimakan sendiri, makanan ini juga banyak diperdagangkan bahkan menjadi salah satu makanan oleh-oleh khas Medan. Kawasan Jalan Majapahit merupakan salah satu kawasan yang banyak terdapat penjual di Bika Ambon.

         Menurut beberapa sumber yang kami terima, ada banyak toko yang menjual makanan khas ini. Rasa yang diberikan juga berbeda, diantaranya rasa pandan, coklat, keju dan lain sebagainya. Meski tanpa bahan pengawet, kue Bika Ambon ini bisa bertahan 3-4 hari. Oleh karena itu saat kita berkunjung kesana juga sangat cocok sebagai oleh-oleh.

Rendang, Makanan Khas Nusantara yang Mendunia

 

sumber gambar : https://www.worldofghibli.id/

Pada tahun 2017 lalu, rendang menjadi makanan paling lezat nomor satu sedunia menurut voting pembaca internasional CNN.  Dalam berita tersebut berisi 50 makanan terlezat di dunia, dan rendang menjadi makanan favorit banyak orang. Menurut pembaca, rendang memiliki cita rasa yang unik, lembut namun tidak mudah pecah. Selain itu, resep yang dibutuhkan pun sangat sederhana, meski butuh waktu lama untuk memasaknya. Inilah yang membuat Langtang begitu populer di kalangan masyarakat, dan jangan lupa bahwa Langtang bisa bertahan lama. Masakan rendang yang terkenal telah memungkinkan untuk disajikan di banyak negara (seperti Malaysia), bahkan bertentangan dengan Indonesia dalam hal asal usul rendang. Saat Istana Parlemen Negara menerima kunjungan dari negara lain, rendang kerap disuguhkan untuk para tamu. Banyak sekali review food blogger yang membahas rendang di dunia, salah satunya adalah Mark Wiens. blognya migrationology, mengatakan bahwa “Rendang memang makanan Indonesia yang sangat enak.” Dia juga mengetahui bahwa rendang asli ada di Indonesia, yang kering dan tidak ada kuah santan. Banyak pembaca blognya yang sependapat dengan Mark Wiens bahwa rendang adalah makanan paling enak di dunia.

        Rendang dibuat dari daging dengan rasa yang pedas, menggunakan campuran berbagai bumbu dan rempah. Panaskan berulang-ulang selama kurang lebih 8 jam dengan api kecil dan santan, sampai kering dan berwarna coklat tua. Nah, jika melihat makanan yang mirip rendang, tapi santannya tidak kering, maka makanannya bukan rendang, melainkan kaolin. Ada banyak dugaan tentang asal muasal rendang, salah satunya Muthia Nurmufid dan kawan-kawan dalam majalah “Rendang: Harta Karun Minangkabau” mengatakan bahwa rendang dipengaruhi oleh masakan India. Rendang banyak terdapat di dalamnya, tetapi orang Minang ulangi, masak sampai airnya habis. Sesuai dengan namanya, rendang berasal dari bahasa Minang yaitu "merandang" yang artinya bahasa lamban. Proses pemasakannya memakan waktu lama sebelum tidak ada cairan di dalam masakan, sehingga hidangan tersebut dinamai rendang.

        Dalam tradisi Minangkabau sangat erat kaitannya dengan berbagai kuliner lezat, terutama dalam perayaan adat, pernikahan dan acara penting lainnya serta kegiatan adat lainnya yang dianggap sebagai makanan kebanggaan. Bagi masyarakat Minang, filosofi rendang berarti kesabaran, kebijaksanaan dan ketekunan. Tentunya dimanapun mereka berdiri, rendang merupakan kebanggaan masyarakat minang, dan rendang sudah menjadi makanan khas indonesia di mata dunia.

        Rendang sangat khas bagi siapa saja yang mengkonsumsinya. Jika anda belum mencicipi rendang, maka anda akan menjadi orang yang rugi jika sampai sekarang belum pernah menyicipinya. Makanan merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia, khususnya masyarakat Minangkabau. Kita juga harus bangga dengan rendang karena rendang merupakan salah satu makanan terpopuler di dunia, dan kita harus terus melestarikan rendang, salah satu warisan budaya Indonesia yang tak bisa diubah. Yuk, mulai sekarang kita kurangi konsumsi fast food, lalu pergi ke rumah makan Padang untuk membeli seporsi nasi rendang yang enak.

Tari Puspanjali, Bali – Tari Penyambutan Bali yang Sederhana & Anggun

Sumber gambar : https://blogkulo.com/

Tari Bali Puspajali. Dalam budaya  Indonesia, rasa hormat terhadap tamu sangat dijunjung tinggi. Dengan kata lain, setiap suku memiliki prosesi yang unik untuk menyambut tamu, terutama tamu penting atau istimewa. Dalam hal ini, pawai biasanya diekspresikan dalam bentuk tarian selamat datang atau tarian selamat datang.

Misalnya Bali merupakan salah satu pusat budaya Indonesia, dan ada juga tarian di pulau tersebut yang menyambut para tamu. Nyatanya, tarian selamat datang di Bali sangat banyak. Di antara tarian yang populer, seperti Tari Pendet, Tari Paembramama, Tari Gabor, dan Tari Puspanjali Swasthi Widjaya Bandem diiringi oleh pengiring I Nyoman Windha.

Puspanjali adalah jenis tarian baru dimana 5 sampai 7 penari wanita menari secara berkelompok. Tarian sekuler (Bali-Balian), dengan gerakan sederhana, lembut dan dinamis. Dalam hal ini Puspanjali terinspirasi dari tarian Rejang yang merepresentasikan gadis Bali yang menyambut dengan hangat tamu. Bedanya, Leirang merupakan tarian sakral yang menyambut para dewa. Namanya pun menyiratkan fungsinya sebagai tarian selamat datang. Puspa artinya bunga, dan anjali artinya hormat.

Oleh karena itu, Puspanjali “menghormati seperti bunga”, atau tentunya tarian ini menggambarkan tingkat penghormatan yang dimiliki tuan rumah terhadap kedatangan tamu. Meski berdurasi kurang dari 5 menit, perpaduan antara tari dan musik ini memang indah dan menawan.

Ditulis oleh : Moh Amirin


Mari Mengenal Tari Saman Lebih Dekat : Gerakan, dan Keunikannya yang Memukau

                Sumber gambar : https://www.visitbandaaceh.com/

Mari kita mulai dengan Aceh, provinsi paling barat Indonesia. Tari Saman merupakan salah satu tarian daerah yang paling populer di daerah khas Aceh. Tarian Saman tidak hanya populer di China, tapi juga terkenal di luar negeri. Tarian semacam ini biasanya dibawakan oleh banyak penari pada waktu yang bersamaan, dan tarian semacam ini biasa dibawakan pada acara-acara budaya luar negeri. Padahal, UNESCO merupakan organisasi ilmu pengetahuan, pendidikan dan budaya yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Tari Saman masuk dalam daftar warisan budaya dan membutuhkan perlindungan dari Badan PBB yang mengurusi Pendidikan, Sains dan Kebudayaan. Tarian Saman sulit dilakukan karena membutuhkan kecepatan, ketepatan dan kesatuan. Untuk menari, sekelompok penari Saman bisa berlatih selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan, sobat.

Arti Tari Saman
Tarian tradisional Aceh ini memiliki makna tertentu, dan makna tari Saman terdapat pada pola lantai. Pola lantai yang digunakan adalah horizontal, vertikal, diagonal dan melengkung. Para penari harus duduk berbaris saat mengantre. Inilah simbol eksistensi manusia sebagai masyarakat. Bersamaan dengan itu, di dalam gerakannya sendiri juga terdapat lambang memperingati Nabi Muhammad SAW. Posisi duduk yang digunakan adalah istirahat dengan kedua kaki, seperti duduk di antara dua paha. Dalam hal ini tari Saman melambangkan orang muslim yang sedang shalat.

Keunikan Tari Saman
Tentunya setiap tarian khas memiliki keunikannya masing-masing, termasuk tarian Aceh. Selain gerak tari Saman yang bermakna, masih banyak keunikan lainnya. Salah satunya adalah tarian ini dibawakan tanpa diiringi musik. Sejak zaman nenek moyang kita, jenis tarian ini belum memiliki latar belakang musik apapun.

Namun seiring perkembangan zaman, sebagian masyarakat menambahkan lagu-lagu rohani dan musik pengiring dari rebana. Selain itu karena berasal dari Dataran Gayo, maka tarian ini juga menggunakan bahasa Gayo yang langsung dinyanyikan oleh para penarinya. Biasanya seorang penari menyanyikan lagu ini di tengah-tengah.

Menarik bukan? Oleh karena itu, kita wajib menjaga salah satu warisan budaya daerah Indonesia.

Konser Akbar Budaya Indonesia di Marseille Disambut Meriah

Sumber gambar : https://kemlu.go.id/

Dalam rangka melaksanakan rencana promosi sosial dan budaya di wilayah kerja KJRI Marseille, meningkatkan jumlah wisatawan asing dari Perancis, mempromosikan seni dan budaya Indonesia, serta meningkatkan kesadaran di kalangan tokoh masyarakat, pengusaha dan berpengaruh. Konsulat Jenderal Marseille menyelenggarakan acara "Le Festival d'Indonésie" di CEPAC le Silo d'Arenc Marseille pada 27 September 2019. Acara tersebut digelar usai resepsi diplomatik memperingati 74 tahun berdirinya negara Indonesia.

Acara Le Festival d'Indonésie juga meloloskan empat (empat) voucher akomodasi yang diperoleh dari berbagai hotel di Bali, empat (empat) voucher pemandian air panas dari Sofitel Marseille, dan dua (dua) tiket masuk PP Marseille-Denpasar.Bentuk lapangan hadiah, tiket yang disponsori Turkish Airlines menjadi aktif.

Acara Le Festival d'Indonésie juga menerima empat (empat) voucher akomodasi dari beberapa hotel di Bali, empat (empat) voucher pemandian air panas dari Sofitel Marseille, dan dua (dua) lotere PP Marseille-Denpasar. Formulir tersebut menerima hadiah di tempat. , yang membuat acara lebih aktif. Tiket disponsori oleh Turkish Airlines.

Acara tersebut mendapat sambutan hangat dari sekitar 700 pengunjung yang sebagian besar berasal dari masyarakat Maasai. Beberapa pengunjung yang berinteraksi seusai acara mengungkapkan ketertarikannya untuk berkunjung ke Indonesia untuk lebih mengenal budaya Indonesia dan mempelajari gamelan Bali dengan mengikuti latihan kelompok Gamelan bintang tiga.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan masyarakat Maasai dapat lebih mendalami budaya Indonesia dan berdampak pada peningkatan jumlah wisatawan mancanegara asal Perancis ke Indonesia.