Tari Puspanjali, Bali – Tari Penyambutan Bali yang Sederhana & Anggun

, 0 Comments

Sumber gambar : https://blogkulo.com/

Tari Bali Puspajali. Dalam budaya  Indonesia, rasa hormat terhadap tamu sangat dijunjung tinggi. Dengan kata lain, setiap suku memiliki prosesi yang unik untuk menyambut tamu, terutama tamu penting atau istimewa. Dalam hal ini, pawai biasanya diekspresikan dalam bentuk tarian selamat datang atau tarian selamat datang.

Misalnya Bali merupakan salah satu pusat budaya Indonesia, dan ada juga tarian di pulau tersebut yang menyambut para tamu. Nyatanya, tarian selamat datang di Bali sangat banyak. Di antara tarian yang populer, seperti Tari Pendet, Tari Paembramama, Tari Gabor, dan Tari Puspanjali Swasthi Widjaya Bandem diiringi oleh pengiring I Nyoman Windha.

Puspanjali adalah jenis tarian baru dimana 5 sampai 7 penari wanita menari secara berkelompok. Tarian sekuler (Bali-Balian), dengan gerakan sederhana, lembut dan dinamis. Dalam hal ini Puspanjali terinspirasi dari tarian Rejang yang merepresentasikan gadis Bali yang menyambut dengan hangat tamu. Bedanya, Leirang merupakan tarian sakral yang menyambut para dewa. Namanya pun menyiratkan fungsinya sebagai tarian selamat datang. Puspa artinya bunga, dan anjali artinya hormat.

Oleh karena itu, Puspanjali “menghormati seperti bunga”, atau tentunya tarian ini menggambarkan tingkat penghormatan yang dimiliki tuan rumah terhadap kedatangan tamu. Meski berdurasi kurang dari 5 menit, perpaduan antara tari dan musik ini memang indah dan menawan.

Ditulis oleh : Moh Amirin


Moh Amirin

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: